Senin, 16 Desember 2019

Pengaruh Vitamin C pada Ikan Lele


PENGARUH PENAMBAHAN VITAMIN C (Ascorbic Acid)
PADA PAKAN KOMERSIAL TERHADAP KETAHANAN BENIH LELE DUMBO (Clarias sp. Burchell) TERHADAP INFEKSI BAKTERI Aeromonas hydrophila Stainer


Taukhid Taukhid, Hambali Supriyadi, Nenden Dalis Asmaeni

Abstract

Riset ini bertujuan untuk mengetahui jumlah optimal penambahan vitamin C ke dalam pakan ikan lele dumbo yang dapat memberikan ketahanan tubuh maksimal terhadap infeksi bakteri Aeromonas hydrophila. Perlakuan yang diterapkan terdiri atas (A) pakan komersial tanpa penambahan vitamin C sebagai kontrol, (B) penambahan vitamin C sebanyak 250 mg/kg pakan, (C) penambahan vitamin C sebanyak 500 mg/kg pakan, (D) penambahan vitamin C sebanyak 750 mg/kg pakan, dan (E) penambahan vitamin C sebanyak 1.000 mg/kg pakan. Pakan diberikan selama 62 hari, dan pada hari ke-56 dilakukan uji tantang terhadap bakteri A. hydrophila konsentrasi 1,0 x 106 cfu/mL yang diberikan melalui penyuntikan intra muskular (IM) sebanyak 0,1 mL/ekor ikan uji. Pengamatan dilakukan terhadap kadar titer antibodi spesifik, gejala klinis, dan sintasan setelah uji tantang serta kadar vitamin C dalam hati ikan. Hasil riset menunjukkan bahwa penambahan vitamin C pada pakan dapat meningkatkan ketahanan tubuh ikan uji terhadap infeksi bakteri A. hydrophila, dan nilai titer antibodi spesifik mengalami peningkatan yang mulai terlihat pada minggu ke-IV. Pada akhir pengamatan diperoleh sintasan ikan uji sebesar 68%, 78%, 92%, 96%, dan 92% masing-masing untuk kelompok kontrol, perlakuan B, perlakukan C, perlakuan D, dan perlakuan E. Berdasarkan analisis regresi dapat didekati bahwa jumlah optimal vitamin C untuk memperoleh level proteksi yang cukup tinggi dengan sintasan 98,86% adalah sebesar 893 mg/kg pakan.

Pusat Riset Perikanan, BRSDMKP

Tidak ada komentar:

Posting Komentar